Cerita akhir 2010

“Nak, bagaimana skripsinya? Kamu bisa selesai dalam waktu dekat ini,kan?”. Pertanyaan itu yang selalu dilontarkan ke telinga saya setiap harinya lewat telpon genggam milik Ibu dan Ayah. Siang malam dan hampir setiap hari dan begitu sampai di rumah kembali dicecar oleh tante saya dengan pertanyaan serupa. Hal ini setiap hari selalu meneror telinga saya.

Rio Hamsidar, nama asli yang diberikan orang tua untuk anaknya yang berpindah dunia dari dunia rahim ke dunia "lain" pada tanggal 6 Maret 1985. Seorang yang memiliki banyak kukurangan dan sampai detik penulisan di blog ini belum bisa membahagiakan orang tuanya.

Hari itu saya bangun jam 7 pagi, diluar kebiasaan saya yang belakangan bangun tidur rata-rata diatas jam 9, untuk kebanyakan orang mungkin gampang untuk bangun pagi tapi bagi saya itu jadi hal yang wajib, faktor insomnia yang melanda tiap malam dan harus menyelesaikan "dilema perasaan" hingga larut malam menyebabkan saya harus bangun "tidak wajar" pada hari itu.29 Desember 2010 Adalah hari yang akan saya kenang karena hari itu hari "eksekusi" Status saya sebagai mahasiswa.

Ujian meja atau Sidang skripsi adalah bagian terakhir dari sistem perkuliahan, dan Ujian meja ini adalah saat yang dinanti-nanti untuk terlewati. Namun begitu, walaupun hanya 1 sampai 2 jam pelaksanaannya, kebanyakan mahasiswa lebih takut mengadapinya di banding kuliah selama 8 semester sebelumnya. Apalagi pada detik-detik akhir menunggu panggilan untuk maju. Jantung tiba-tiba terasa kencang,tangan dan kaki dingin dan berkeringat, dan tidak bisa konsentrasi.hahaha (tergantung dari siapa yang jadi Dosen Penguji.

Itulah yang dinamakan gejala kecemasan dalam berkomunikasi. Adrenalin dan kadar gula dalam pembuluh darah meningkat. Tiba-tiba dalam tubuh ada tumpukan beban.Dalam posisi seperti itu kita masih dapat mengendalikannya menjadi kekuatan dalam berbicara dan mempresentasikan hasil penelitian kita.

Jam 15.00 Saya pun berjalan untuk memanggil salah satu Dosen pembimbing saya dan ketika itu beliau masih menghisap rokok clasmild miliknya dan ujian pun segera di mulai. ruangan yang ber AC pun tidak bisa meredam keringat. Tapi semua proses ujian berjalan dengan lancar karena dosen yang saya hadapi semuanya sudah capek maklum saya adalah peserta ujian yang ketiga pada saat itu hehehe.

Alhasil saya pun pulang dengan membawa nama lengkap yang lebih panjang dengan tambahan tiga huruf "keramat".

Sekian..
*di tulis pada jam 1.43 malam di mana tingkat imajinasi masih tinggi-tigginya*

1 komentar:

  1. wauw ... akhirnya ... welkam tu de janggel

    saya tunggu ko di panyingkul nah

    http://waldy.wordpress.com

    BalasHapus